|PRAMUKA| Turun Gugus Depan Penegak Dewan Kerja Ranting Semarang Timur

Salam Pramuka !!

Kegiatan Turun Gugus Depan Penegak Dewan Kerja Ranting Semarang Timur adalah kegiatan berkunjung ke pangkalan - pangkalan pramuka penegak di wilayah Kwartir Ranting Semarang Timur. Tujuan dari kegiatan ini adalah monitoring dan sosialisasi kegiatan kepramukaan di tingkat ranting kepada satuan kepramukaan di tingkat gugus depan khususnya tingkat penegak.


Gambar 1. Sosialisasi Kegiatan Kepramukaan oleh Ketua DKR Semarang Timur

Di tahun 2018, DKR Semarang Timur telah berhasil monitoring ke 6 pangkalan penegak dari total 9 pangkalan penegak di wilayah Kwartir Ranting Semarang Timur. Antara lain :

  1. SMK Negeri 1 Semarang
  2. SMK Negeri 5 Semarang
  3. SMK Negeri 6 Semarang
  4. SMK Swadaya Semarang
  5. SMA Institut Indonesia Semarang
  6. SMA Kristen YSKI Semarang

Dan pangkalan yang belum sempat termonitor karena ada kendala di beberapa hal antara lain :

  1. SMK Negeri 2 Semarang
  2. SMK Dr. Tjipto Semarang
  3. SMK Triatma Jaya Semarang

Tidak hanya datang dan memantau jalannya latihan rutin pramuka di setiap gugus depan, kegiatan Turun Gugus Depan Penegak Dewan Kerja Ranting Semarang Timur juga melakukan beberapa hal, antara lain :

  1. Mencatat data potensi gugus depan seperti jumlah anggota pramuka putra dan putri, cek surat keputusan dewan ambalan dan laporan kegiatan kepramukaan di tingkat gugus depan penegak.
  2. Diskusi dengan pembina/pelatih maupun dengan Dewan Ambalan mengenai kegiatan kepramukaan kedepan.
  3. Menerima dan mencatat segala keluhan maupun kritikan tentang kinerja Kwarran, DKR maupun tentang kegiatan kepramukaan.

Dalam pelaksanaannya, membutuhkan minimal 4 personil dari DKR untuk terjun ke gugus depan terdiri dari ketua, wakil ketua dan 2 anggota lain. Masing - masing memiliki tugas seperti sosialisasi, administrasi dan dokumentasi baik dalam bentuk foto maupun video.


Gambar 2. Foto Bersama di SMK Swadaya Semarang

Banyak hal yang dapat dipelajari dari kegiatan seperti ini, yang cukup menarik perhatian adalah cara atau tradisi dari tiap - tiap gugus depan dalam mengisi kegiatan pramuka. Ditemukan beberapa pangkalan, pembina/pelatih yang sangat keras dalam men-disiplin-kan murid - muridnya khususnya kepada yang tidak patuh aturan sampai tangis mata dan gemetar ketakutan terlihat dari beberapa murid yang membandel. 


Gambar 3. Foto Bersama di SMK Negeri 1 Semarang

Namun juga ditemukan beberapa pangkalan yang cukup santai dalam berkegiatan sehingga membuat suasana menjadi lebih tenang melihat murid - murid berlatih materi kepramukaan. Teguran yang santai tapi memiliki pesan menjadi hal yang bisa dipelajari.


Gambar 4. Foto Bersama di SMK Negeri 5 Semarang

Dari sini dapat diambil kesimpulan bahwa cara keras belum tentu membuat murid menjadi patuh dan disiplin. Begitu pun sebaliknya, cara santai juga belum tentu membuat murid menjadi tidak disiplin dan membandel karena tidak adanya ketakutan akan hukuman. Semua kembali lagi kepada karakter anggota pramuka di setiap gugus depan yang faktanya berbeda - beda meskipun berada di wilayah yang sama. 


Gambar 5. Foto Bersama di SMK Negeri 6 Semarang

Tapi yang membuat bersyukur adalah tidak ditemukannya praktek perpoloncoan atau hukuman yang melampaui batas wajar oleh pembina/pelatih ke murid maupun anggota pramuka senior ke anggota pramuka junior. Pramuka Kwartir Ranting Semarang Timur bebas praktek kekerasan!


Gambar 6. Foto Bersama di SMA Kristen YSKI Semarang

Akhirnya manfaat dari kegiatan ini adalah mempererat hubungan koordinasi antara pramuka DKR dengan Dewan Ambalan. Serta dapat menerima keluhan, kritik maupun usulan secara langsung dan dapat ditanggapi saat itu juga. Diharapkan dari kegiatan ini pramuka di wilayah Kwartir Ranting Semarang Timur semakin solid dan kompak dalam ikhlas bakti bina bangsa.


Gambar 7. Foto Bersama di SMA Institut Indonesia Semarang

Sekian uraian kegiatan Turun Gugus Depan Penegak Dewan Kerja Ranting Semarang Timur. Semoga bermanfaat. Jika ada salah kata, mohon dimaafkan. Terimakasih.

Salam Pramuka!!

Komentar

Postingan Populer